Banyak Inspirasi Darimu, Jepang!



Sebuah Catatan Perjalanan Singkat...

Perwakilan Indonesia sampai di Bandara Internasional Narita, Tokyo, Jepang Senin, 3 Oktober 2011 pada pukul 7.00 waktu setempat, dan diterima oleh Mr. Tomotsugu Masunaga dan Mr. Miyachi. Peserta kemudian diantar menuju kantor pusat Reiyukai (Reiyukai Headquarter). Perwakilan Indonesia kemudian diajak untuk mengamati dan berkeliling Reiyukai Shakaden sebuah bangunan dengan aula (main hall) tempat persembahyangan anggota Reiyukai yang mampu menampung sekitar 5000 orang. Pada hari ini, belum banyak kegiatan yang dimulai karena mayoritas peserta dari negara lain baru tiba di Jepang pada sore-malam hari.

Keesokan harinya, Pukul 8.00 pagi seluruh peserta melakukan pembacaan Sutra (Recite Sutra) di main hall Reiyukai Shakaden bersama puluhan anggota Reiyukai jepang. Pukul 10.00 Seluruh perserta diajak untuk mengelilingi kompleks Reiyukai Shakaden dan dijelaskan mengenai perkembangan Reiyukai sejak didirikan oleh Mr. Kubo dan Mrs. Kimi Kotani. Sore harinya, pada pukul 14.00 waktu setempat, seluruh peserta mengikuti general meeting yang membahas mengenai jadwal selama kegiatan dan hal-hal yang harus dipersiapkan.

Pada hari ketiga, pukul 8.30 seluruh peserta meninggalkan Reiyukai Headquarter dan menuju Mirokusan, sebuah kompleks bangunan di pegunungan Miroku yang juga memiliki aula untuk persembahyangan dan bangunan yang di dalamnya terdapat ukiran patung Buddha dari kayu setinggi lebih dari 15 meter. Setelah sampai di Mirokusan pada pukul 11.30, peserta kemudian mengikuti doa bersama di aula setempat. Pukul 15.00 seluruh peserta mengikuti program orientation yang berupa evaluasi diri dan bagaimana filosofi Reiyukai dapat menjawab permasalahan yang dihadapi masing-masing anggota.

Tanggal 6 Oktober, Masih di kompleks Mirokusan, Pukul 08.00 pagi, seluruh peserta kembali mengikuti persembahyangan bersama lalu berkeliling kompleks Mirokusan. Pada pukul 11.00 waktu setempat, seluruh peserta kemudian mengunjungi makam Mrs Kimi Kotani yang juga terletak di sisi lain, kompleks Mirokusan. Pada pukul 13.00 seluruh peserta meninggalkan Mirokusan menuju Minobusan. Seluruh peserta tiba di Minobusan pada pukul 18.00 dan langsung beristirahat.

Minobusan merupakan kompleks pegunungan yang memiliki beberapa tempat persembahyangan. Pagi dini hari 7 Oktober 2011, pukul 05.00 seluruh peserta bersiap untuk mengelilingi kompleks Minobusan dan melaksanakan persembahyangan. Pada hari ini, ratusan anggota Reiyukai juga berkumpul untuk mengikuti kegiatan serupa. Pada kegiatan ini seluruh anggota Reiyukai baik perwakilan dari negara asing maupun anggota lokal Reiyukai Jepang sudah dibagi dalam 54 kelompok Setelah makan siang, pukul 13.00 waktu setempat seluruh peserta meninggalkan Minobusan dan menuju Shizuoka untuk persiapan pendakian gunung Sichimensan. Pukul 17.00 seluruh peserta tiba di dasar gunung Sichimensan dan menghabiskan malam di penginapan setempat.

Hari berikutnya, pagi dini hari pukul 04.00 seluruh peserta sudah bersiap untuk melakukan pendakian Sichimensan. Sichimensan merupakan sebuah gunung dengan ketinggian kurang lebih 1900 meter. Pendakian ditempuh selama 6 jam dengan 4 titik pemberhentian (istirahat). Selama pendakian, peserta mengucapkan mantra ”Namu Myohorenge Kyo” secara terus menerus. Sesampainya di puncak Sichimensan, seluruh peserta menginap di Vihara Nichiren. Pukul 14.00 seluruh peserta melaksanakan doa bersama di Peace Tower, sebuah bangunan di kompleks Vihara Nichiren. Pukul 15.30, seluruh peserta diajak mengelilingi kompleks Vihara Nichiren dan kemudian beristirhat mengingat suhu di puncak Sichimensan pada malam hari mencapai 8-10 derajat celcius.

Pada tanggal 9 Oktober pukul 04.30 dini hari, seluruh peserta melaksanakan doa bersama sambil menunggu matahari terbit. Pukul 05.30 matahari terbit dan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi mayoritas peserta pendakian dengan melihat matahari terbit secara langsung dengan latar gunung Fujiyama. Selesai doa bersama, pukul 08.00, seluruh kelompok bersiap untuk menuruni Sichimensan. Perjalanan ditempuh lebih lama dibanding pendakian pada hari sebelumnya karena dalam perjalanan turun terdapat rombongan anggota Reiyukai lokal Jepang yang melakukan pendakian. Pukul 16.00 seluruh peserta tiba di dasar Sichimensan dan beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan ke Habikino City, dan tiba di Kantor Reiyukai cabang ke delapan pada pukul 19.00 waktu setempat dan menginap di Minorikan.

Minorikan merupakan bangunan yang terletak di kompleks Reiyukai 8th Branch yang disediakan khusus bagi anggota Reiyukai yang membutuhkan akomodasi dan penginapan. Pada hari ini,10 Oktober 2011 ketujuh belas peserta perwakilan negara asing mengunjungi Ise Jingu, sebuah kompleks bangunan kuno penginggalan 2000 tahun lalu.

11 Oktober 2011, seluruh peserta masih menginap di Minorikan. Pukul 11.20 seluruh peserta diantarkan menuju Todaiji Temple, yang terletak di kota Nara dan dibangun pada periode 710-794 Masehi. (penjelasan tentang Todaiji Temple terlampir). Pada sore harinya, menjelang matari terbenam, seluruh peserta menuju Hikoma untuk menyaksikan pemandangan (ilumination –night view) Jepang pada malam hari.

Pada 12 Oktober 2011pukul 9.30 pagi, dilaksanakan member conference, sebuah pertemuan seluruh anggota Reiyukai khususnya cabang kedelapan Reiyukai. Pertemuan ini dihadiri ratusan anggota Reiyukai lokal Jepang. Pertemuan ini dibagi dalam dua tahap, yakni doa bersama dan sambutan Directur Reiyukai dan orang tua Mr. Tomotsugu Masunaga. Pada pertemuan ini, kembali diperdengarkan pidato Mrs. Kimi Kotani. Sore harinya, Pada pukul 15.30 diadakan Leader Meeting bersama Mr dan Mrs Masunaga yang membahas pengalaman peserta asing selama rangkaian kegiatan serta determinasi dan misi yang akan dilaksanakan setelah kembali ke negara masing-masing.
Pada malam hari, sekitar pukul 18.15 diadakan welcome party sekaligus farewell party bagi seluruh perwakilan negara asing. Pada acara ini masing-masing negara menunjukan penampilan untuk mengisi acara. Acara perpisahan berakhir pukul 20.10 dan ditutup dengan pidato dari Mr. Tomotsugu Masunaga.

Hari Terakhir, 13 Oktober 2011, peserta kegiatan mulai meninggalkan Jepang dan kembali ke negara masing-masing, kecuali perwakilan dari Meksiko yang meninggalkan Jepang pada tanggal 16 Oktober 2011. Perwakilan Indonesia sendiri, menuju Bandara Kansai, Osaka pada pukul 16.00 dan menunggu penerbangan kembali ke Indonesia pada pukul 00.20. Sebuah pengalaman yang sangat mengesankan. Jepang, Ingin rasanya kembali mengunjungimu..

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | Macys Printable Coupons