Aspirasi : I Kadek Arimbawa menyerahkan surat berisi aspirasi masyarakat Bali kepada Menko Perekonomian, Hatta Radjasa.
Semakin banyaknya terduga pelaku teroris yang berhasil ditangkap akhir-akhir ini, mengundang perhatian Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Bali, I Kadek Arimbawa. Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Kerja Anggota Komite II DPD RI bersama beberapa menteri Kabinet Indonesia Bersatu II pada Senin (1/10) lalu.
Rapat kerja yang membahas Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) tersebut, dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Radjasa, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik, Menteri Pertanian Suswono, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, serta Kepala Bappenas Armida Salsiah Alisjahbana.
Senator yang juga pendiri Yayasan Kesenian Bali ini, menyampaikan kekhawatirannya terhadap ancaman terorisme. “ Pembangunan perekonomian di Bali masih sangat bergantung pada pariwisata, yang notabene sangat sensitif dengan isu-isu keamanan dan terorisme. Kita sudah cukup belajar pada bom Bali lalu”. ungkapnya. Kadek Arimbawa menilai bahwa perlu adanya peningkatan keamanan di pintu masuk wilayah Bali. Titik – titik yang dianggap rawan masuknya teroris dan bahan peledak di Bali diantaranya Bandara Ngurah Rai, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padang Bay, dan Pelabuhan Benoa. “Dengan besarnya devisa yang sudah disetorkan ke Pusat, ditambah dengan program Coorporate Sosial Responsibility (CSR) dari BUMN, Bali harusnya mampu memperoleh alat – alat berteknologi tinggi untuk peningkatan pengamanan” ujar senator asal Kamasan, Klungkung ini.
Arimbawa juga menyinggung perihal KTT APEC yang akan digelar pada 2013. Meski pemerintah telah mempersiapkan berbagai infrastruktur pendukung, Ia menegaskan bahwa keamanan tetap menjadi salah satu faktor yang menentukan sukses atau tidaknya perlaksanaan konferensi tersebut.
Dalam tanggapannya, Menko Perekonomian, Hatta Radjasa menyambut baik aspirasi yang disuarakan oleh para anggota DPD RI, khususnya perihal pengamanan menjelang KTT APEC. “Ini merupakan isu penting yang sangat dibutuhkan masyarakat Bali.” ujarnya sembari menerima dokumen aspirasi masyarakat Bali yang diserahkan oleh I Kadek Arimbawa.